Saat kita membahas tempat-tempat bersejarah dalam Islam, nama Jabal Tsur sering kali muncul. Tapi sebenarnya, apa itu Jabal Tsur? Kenapa tempat ini begitu istimewa? Dan apa hubungannya dengan perjalanan hijrah Nabi Muhammad SAW?
Mengutip buku 1001 Fakta Dahsyat Mukjizat Kota Makkah karya Asima Nur Salsabila, Gua Tsur Memiliki tinggi 1,25 m, panjang 3,5 m dan lebar 3,5 m dan berbentuk seperti wajan yang ditelungkupkan.
Nah, di artikel ini kita akan bahas lengkap tentang sejarah Jabal Tsur, keistimewaannya, dan menjawab pertanyaan yang sering muncul seperti “Apakah Gua Hira dan Gua Tsur itu sama?”
Isi Artikel
ToggleApa Itu Jabal Tsur?
Jabal Tsur adalah sebuah gunung yang terletak di sebelah selatan Kota Mekah, Arab Saudi. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut, dan dikenal sebagai lokasi penting dalam sejarah Islam, khususnya saat peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.
Di dalam gunung ini terdapat Gua Tsur (Ghar Tsur), tempat di mana Nabi Muhammad SAW dan sahabat setianya, Abu Bakar Ash-Shiddiq, bersembunyi selama tiga hari dari kejaran kaum Quraisy.
Baca juga: Jabal Rahmah, Tempat Bertemunya Adam & Hawa
Apa Sejarah Jabal Tsur?
Sejarah Jabal Tsur sangat erat kaitannya dengan momen penting dalam Islam, yaitu hijrah.
Ketika Nabi Muhammad SAW mendapat ancaman serius dari kaum Quraisy di Mekah karena dakwah Islam yang makin luas, beliau memutuskan untuk berhijrah ke Madinah. Tapi tentu saja, kaum Quraisy tidak tinggal diam. Mereka bahkan menawarkan hadiah besar bagi siapa pun yang bisa menangkap atau membunuh Nabi.
Dalam situasi genting itu, Nabi Muhammad SAW bersama Abu Bakar memutuskan untuk bersembunyi di Gua Tsur, yang berada di puncak Gunung Tsur. Mereka tinggal di sana selama tiga hari tiga malam, sementara para pengejar dari Quraisy mencari ke segala penjuru Mekah.
Menurut riwayat, saat kaum Quraisy hampir mencapai gua, seekor laba-laba membuat sarang di mulut gua dan burung merpati bertelur di dekatnya, seolah-olah gua itu sudah lama tidak dimasuki manusia. Karena itu, para pengejar mengira tak mungkin Nabi bersembunyi di situ dan akhirnya pergi.
Kisah ini menjadi simbol perlindungan Allah SWT terhadap Nabi-Nya dan menunjukkan keimanan serta kecerdikan strategi hijrah.
Apa Keistimewaan Jabal Tsur?
Jabal Tsur bukan gunung biasa. Banyak keistimewaan yang membuatnya menjadi tempat yang sangat dihormati oleh umat Islam:
1. Tempat Persembunyian Nabi Muhammad SAW
Gunung ini menjadi saksi bisu peristiwa heroik hijrah, di mana Nabi dan Abu Bakar bersembunyi untuk menyelamatkan dakwah Islam dari ancaman pembunuhan.
2. Tanda Pertolongan Allah
Kejadian laba-laba dan burung merpati adalah bukti bahwa Allah SWT mampu melindungi hamba-Nya dengan cara yang tidak disangka-sangka. Ini memperkuat keyakinan umat Islam bahwa Allah selalu bersama orang yang bertakwa.
3. Tempat Ziarah Bersejarah
Bagi banyak jamaah umroh dan haji, mengunjungi Jabal Tsur adalah bagian dari wisata religi yang sangat bermakna. Meski tidak termasuk rukun ibadah, banyak orang ingin melihat langsung tempat yang pernah diinjak oleh Nabi Muhammad SAW.
4. Pelajaran Hidup
Dari Jabal Tsur, kita belajar tentang:
- Kesabaran
- Strategi
- Kepercayaan total kepada Allah
Semua itu tercermin dari bagaimana Nabi menyusun langkah hijrah dan menghadapi ujian hidup.
Kenapa Nabi Sembunyi di Gua Tsur?
Pertanyaan ini sering muncul, apalagi dari jamaah yang baru mengenal sejarah Islam. Jawabannya adalah: Karena Gua Tsur merupakan lokasi yang sangat strategis untuk persembunyian.
Beberapa alasan logis dan spiritualnya antara lain:
- Gua ini berada di arah yang berlawanan dari jalur hijrah ke Madinah, sehingga pengejar Quraisy tidak curiga.
- Letaknya tinggi dan tersembunyi, menyulitkan siapa pun untuk menemukannya.
- Dalam kondisi darurat, tempat ini menjadi benteng alami yang sulit dijangkau.
Namun, tentu saja, semua ini tidak akan berhasil tanpa izin dan pertolongan Allah SWT. Nabi Muhammad SAW dan Abu Bakar tetap tenang, bahkan saat kaki para pengejar berada sangat dekat dengan mulut gua. Hal ini menggambarkan betapa kuatnya iman dan keyakinan mereka.
Gua Hira dan Gua Tsur Apakah Sama?
- Tempat Nabi menerima wahyu pertama
- Terletak di Jabal Nur (Gunung Cahaya)
- Digunakan saat Nabi menyendiri untuk merenung
- Letaknya di sebelah timur Makkah
- Tempat persembunyian saat hijrah
- Terletak di Jabal Tsur (Gunung Tsur)
- Digunakan untuk berlindung dari kejaran Quraisy
- Letaknya di sebelah selatan Makkah
Kesimpulan
Jabal Tsur adalah gunung bersejarah dalam perjalanan Islam yang menyimpan banyak pelajaran. Di sinilah Nabi Muhammad SAW dan Abu Bakar bersembunyi selama tiga hari saat hendak hijrah ke Madinah.
Beberapa hal penting yang bisa kita ambil dari Jabal Tsur:
- Bukti bahwa Allah selalu menolong hamba-Nya
- Kisah strategi dan ketenangan dalam menghadapi bahaya
- Tempat yang menjadi simbol awal kemenangan dakwah Islam
Dan yang paling penting, kisah ini memperkuat iman kita bahwa ketenangan dan keyakinan akan membawa pertolongan, bahkan di saat paling sulit sekalipun.